Langsung ke konten utama

Cargo adalah

Cargo atau yang dalam bahasa Indonesia diserap menjadi kata "Kargo" (dalam istilah transportasi mengacu pada freight) adalah barang atau produk yang ditransportasikan, umumnya untuk kepentingan komersial, dengan menggunakan kapal laut atau pesawat udara. Walaupun kata "Kargo" pada masa kini juga sering diasosiasikan dengan barang yang diangkut dengan menggunakan kereta antar-moda transportasi, mobil bak terbuka, van, ataupun truk. 

Dalam dunia modern, kontainer lazim digunakan dalam hampir seluruh transportasi long-haul(perjalanan jauh). Dalam hal barang yang diangkut memerlukan pendingin / pembeku, utamanya yang memiliki waktu segar terbatas (barang peka waktu), oleh karena barang-barang tersebut selalu berada dalam tempat transit tertentu, seperti misalnya sayuran yang disimpan di gudang pendingin, juga kini disebut dengan istilah kargo, atau dalam bahasa inggris disebut "perishable cargo" yg disimpan dalam sebuah kontainer / mobil dengan gudang penyimpanan atau struktur bangunan yang mendukung kontrol suhu / pendingin. Kontainer dengan pendingin disebut dengan "kontainerreefer". 
Terminal pelabuhan biasanya melayani atau menangani berbagai cargo maritim dalam jumlah yang sangat besar. 
  • Mobil atau Kendaraan bermotor ditangani oleh banyak pelabuhan dan biasanya menggunakan kapal laut roll-on/roll-off yang dirancang khusus untuk pengangkutan kendaraan roda empat.

  • break_bulk_cargo
    Break bulk cargo adalah kargo yang biasanya berupa material tertentu yang dialasi / ditumpuk dalam alas palletlalu diangkat dan dibawa masuk / keluar dengan menggunakan sejenis kendaraan yang dinamakan cranespada dok kapal ataupun diluar kapal itu sendiri. Volume dari break bulk cargo saat ini menurun secara dramatis di seluruh dunia sebagaimana pertumbuhan kontainer yang makin sering digunakan. 

    Beberapa negara bahkan telah mewajibkan penggunaan kontainer untuk barang-barang tertentu yang biasanya menggunakan break bulk cargo. Satu cara yang paling aman untuk mengemasbreak bulk dan pengangkutan dengan kontainer intermoda adalah dengan menggunakan "Dunnage Bags".

  • Bulk cargo, seperti misalnya garam, oli, besi tua (scrap metal) biasanya digolongkan sebagai komoditas yang tidak dapat diberi pallet ataupun dimasukkan ke dalam kontainer. Bulk cargotidak ditangani sebagai satuan, sebagaimana cargo berat dan cargo lainnya. Alumina, tepung, gypsum, kayu log, dan serpihan kayu adalah contoh dari bulk cargo.

  • Neo Bulk Cargo mengacu pada unit individual yang dihitung pada saat barang tersebut dimuat ataupun di bongkar, berlawanan dengan bulk cargo yang tidak dihitung satuannya, tetapi barang-barang ini juga tidak dimasukkan ke dalam container.

  • Containers atau Kontainer adalah kategori kargo yang tumbuh paling besar dan paling cepat di seluruh pelabuhan yang ada di dunia. Cargo yang diangkut dengan menggunakan kontainer bisa bermacam-macam, mulai dari auto parts (spare parts kendaraan bermotor), mesin, komponen industri, pakaian, mainan, makanan, daging beku, dan hasil laut adalah beberapa contoh barangcargo yang biasanya dimuat ke dalam container.

  • Project cargo dan cargo angkutan berat termasuk dalam benda-benda seperti misalnya perlengkapan produksi pabrik, AC ukuran raksasa, komponen pabrik, generator, turbin angin, peralatan militer, alat berat, dan nyaris semua barang yang berukuran besar atau terlalu berat yang mana barang tersebut terlalu besar atau terlalu berat untuk dimasukkan ke dalam kontainer.

Komentar

SewaTruck Box

Tentang kami

Berdiri pada 10 Oktober 2010, berawal dari beberapa orang saja, sekarang sudah mencapai puluhan orang yang menjadi bagian penting berdirinya PT. Putra Dwimitra Lestarindo, perusahaan yang bergerak dibidang jasa pengurusan dokumen ekspor dan impor, konsultasi bisnis dan trucking yang melayani rute dari kota bandung ke seluruh kota yang ada dipulau jawa, membuat PT. Putra Dwimitra Lestarindo Semakin Optimis dimasa yang akan datang.

Definisi Angkutan Barang

Definisi Angkutan Barang Peng angkutan merupakan kegiatan transportasi dalam memindahkan barang dan penumpang dari satu tempat ke tempat lain atau dapat dikatakan sebagai kegiatan ekspedisi. Purwosutjipto berpendapat bahwa: “Peng angkutan adalah perjanjian timbal-balik antara pengangkut dengan pengirim, dimana pengangkut mengikatkan diri untuk menyelenggarakan peng angkutan barang dan/atau orang dari suatu tempat ke tempat tujuan tertentu dengan selamat, sedangkan pengirim mengikatkan diri untuk membayar uang angkutan” Sebagai suatu kegiatan jasa dalam memindahkan barang atau pun penumpang dari suatu tempat ke tempat lain, peng angkutan berperan sekali dalam mewujudkan terciptanya pola distribusi nasional yang dinamis. Praktik penyelenggaraan suatu peng angkutan harus dapat memberikan nilai guna yang sebesar-besarnya dalam dunia perdagangan. Serta dalam pelaksanaannya harus dilakukan secara adil dan merata kepada segenap lapisan masyarakat dan lebih mengutamakan kepe

SEWA TRUCK BANDUNG